NanoCard™ menggunakan teknologi terbaru dengan memanfaatkan prinsip Gelombang Resonansi Nano (Gelombang Skalar) untuk membuat pengalaman berkendara yang luar biasa.
72 jam setelah instalasi penghemat bbm nano card ini bekerja dengan maksimal, Gelombang Skalarnya menginduksi bahan bakar (BBM) untuk mengecilkan molekul bahan bakar, memurnikan kotoran yang terkandung dalam bahan bakar, efek atomisasi, meningkatkan pembakaran sempurna, meningkatkan tenaga dan torsi, meningkatkan efektifitas bahan bakar, mengurangi getaran mesin, meningkatkan akselerasi/percepatan, mengurangi konsumsi bahan bakar, mengurangi pembentukan karbon dalam mesin, mengurangi emisi gas buang beracun untuk mengurangi polusi udara, menjaga mesin dalam kondisi optimal untuk nmemperpanjang masa pakai oli serta baterai, instalasi mudah, tidak merubah mesin , dan tidak ada aditif kimia.
Dalam istilah awam Penghemat BBM NanoCard™ adalah kartu yang dilapisi dengan partikel nano (mengandung lapisan Komposit Mineral yang dekat dengan mineral minyak bumi) yang telah di aktifasi. Sehingga menciptakan gelombang yang disebut Gelombang Resonansi Nano (Gelombang Skalar). Gelombang Skalar adalah gelombang dimensi ke-empat yang berbeda dengan gelombang Vektor sperti yang kita kenal dalam kehidupan sehari-hari, berupa sinar tampak maupun tidak, gelombang radio, microwave, suara dan lain-lain. Tetapi sama sekali tidak berbahaya bagi manusia. Bahkan para ilmuwan menyebutnya “gelombang kehidupan”
Gelombang ini memiliki pengaruh besar pada bahan bakar( bensin dan solar ) dan gas , karena “meresonansi” molekul dalam mode frekuensi tinggi ( getaran yang kuat ) untuk mencegah pengelompokan oksigen , hydrogen dan molekul hidrokarbon . Dalam ruang pembakaran ,resonansi tinggi akan membuat molekul-molekul lebih kecil dan memungkinkan bahan bakar dan udara untuk dicampur lebih merata dan efisien sebelum dikirim ke dalam ruang bakar mesin. Hasil keseluruhan adalah pembakaran lebih sempurna.
Efek setelah instalasi :
Kebisingan pada mesin menurun
Putaran mesin lebih rendah pada posisi idle (Netral), sehingga konsumsi bahan bakar lebih rendah
Suhu mesin lebih rendah karena sisa karbon hasil pembakaran lebih sedikit (friksi pada mesin berkurang)
Asap hitam di kendaraan disel menurun drastis bahkan pada kendaraan tertentu dapat hilang
Aroma menusuk pada kenalpot hilang
Pengaruh saat mengemudi :
Akselerasi meningkat tajam
Tarikan mesin menjadi ringan
Suhu mesin menurun berfariasi dari jenis dan umur kendaraan
Bahan bakar menjadi lebih efisien seiring dengan pemakaian hingga 35% bahkan lebih
Thanks for reading & sharing ENDI NUGROHO
0 komentar:
Posting Komentar