Home » » Jaga berat badan, Perut gendut gampang Migrain

Jaga berat badan, Perut gendut gampang Migrain

Posted by ENDI NUGROHO on Selasa, 16 Juli 2013

 


Jakarta, Berat badan berlebih banyak dikaitkan dengan risiko penyakit kronis seperti penyakit jantung dan pembuluh darah. Bahkan, gendut juga bisa membuat seseorang mengalami migrain atau sakit kepala sebelah yang mengganggu produktivitas.

Sebuah penelitian di John Hopkins University menunjukkan bahwa berat badan makin tinggi maka risiko migrain akan meningkat. Hal itu dibuktikan lewat pengamatan terhadap 4.000 orang dewasa yang memiliki masalah dengan berat badan maupun lingkar pinggang.

Hasil pengamatan menunjukkan bahwa laki-laki maupun perempuan yang berusia 50 tahun ke bawah dan mengidap obesitas akan mengalami peningkatan risiko migrain hingga 86 persen. Pembandingnya adalah orang dewasa yang memiliki indeks massa tubuh normal.

"Mungkin saja gemuk dan migrain mengaktifkan jalur saraf yang sama lalu memicu radang dan akhirnya nyeri," kata Lee Peterlin, DO yang memimpin penelitian ini seperti dikutip dari MensHealh.com, Kamis (4/7/2013).

Selebihnya, peneliti belum bisa memastikan hubungan antara keduanya dengan lebih detail. Menentukan apakah gemuk memicu migrain atau sebaliknya, dikatakan sama sulitnya dengan menentukan mana yang lebih dulu ada, telur dulu atau ayam dulu.

Salah satu teori menyebutkan bahwa kegemukan merangsang saraf tertentu sehingga muncul rasa nyeri di salah satu sisi kepala. Teori lain, justru obat-obat untuk mengatasi migrain punya efek samping meningkatkan berat badan pada pasien yang menggunakannya.

Bisa juga keduanya saling mempengaruhi secara timbal balik karena memiliki faktor penyebab yang sama. Gaya hidup yang tidak sehat misalnya, sama-sama bisa memicu migrain sekaligus kegemukan. Dr Peterlin menganjurkan olahraga dan diet yang sehat bisa mengurangi risiko keduanya.

Thanks for reading & sharing ENDI NUGROHO

Previous
« Prev Post

0 komentar:

Posting Komentar

Arsip Blog

Popular Posts